 |
| Tim Damkar dibantu warga saat memadamkan Api di rumah Ajung, Sabtu (31/05/2025) malam sekitar pukul 20, 30 wib. |
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Teriakan pilu dari Desva, Naira dan Fika saksi pertama yang melihat kebakaran rumah kembali terjadi, warga yang hendak istrahat habis di guyur hujan satu hari suntuk harus terbangun untuk memadamkan api di rumah Ajung. Dalam hitungan menit warga sudah berkumpul bahu-membahu bersatu padu untuk memadamkan Api, beruntung rumah milik Ajung berdiri di bibir sungai, sehingga warga dengan mudah menjinakkan api lantaran air dengan mudah didapat untuk menyiram Api, Sabtu (31/05/2025) malam sekitar pukul 20,30 wib.Diketahui bahwa Ajung si pemilik rumah sedang tidak berada dirumah, ia dan keluarganya sedang berkunjung ke Sekonau, Gawai nyapat tahun di sana.
Menurut para saksi mata, api bermula dari arus pendek listrik, yakni dari colokan mesin cuci, padahal sebelum meninggalkan rumah stut induk sudah dimatikan, Namum, Kwh memang tidak dimatikan. Api menjalar dari dapur,kebetulan sekali dapur rumah di belakang ada sungai kecil, sehingga warga dengan peralatan apa adanya Api berhasil dijinakkan, kemudian tak berselang lama tim Damkar milik Pemda Sekadau datang, untuk memastikan apakah Api sudah padam.
Kerusakan rumah memang tidak terlalu parah, hanya saja warga mulai trauma dengan kejadian ini, terutama ibu-ibu. Curhatan warga yang berhasil di himpun dari Grup WhatsApp Kampung Selalong bahwa saat ini ibu-ibu kebanyakan susah tidur malam hari, mereka terus berjaga-jaga takut kebakaran kembali terjadi rumahnya.Karena hanya beberapa hari sudah empat kali musibah kebakaran terjadi.
"Kami minta kalau bisa tim Damkar untuk beberapa hari ini stanby di Selalong," kata Kusvenso kepala desa Selalong kepada media ini, Minggu (01/06/2025) pagi.
Dikatakan dia lagi, rencananya hari Minggu (hari ini red) warga Selalong mau mengadakan adat Tolak Bala, menurut kebiasaan adat tersebut sebagai upaya mengusir kesialan atau kemungkinan adanya makhluk-makhluk Kastral yang menggangu ketenangan warga, sehingga memicu kebakaran.
Sekali lagi kami minta agar tim Damkar untuk sementara Stanby di Selalong. Hal ini sebagai upaya untuk menenangkan warga agar tidak trauma, apabila ada tim Damkar yang Stanby mungkin warga sedikit tenang tidur malam hari.
"Karena mulai malam ini warga Selalong akan mengadakan ronda malam sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran," tutupnya (tar)