Faktapagi.com

Berita

Kalbar

Politik

Kuliner

Sabtu, Maret 22, 2025

Ketum IWO Menilai Teror Kepala Babi ke Redaksi Tempo, Sebagai Ancaman Kebebasan Pers

 

Dwi Christianto 

JAKARTA-FAKTAPAGI.COM. Ikatan Wartawan Online (IWO) melalui Ketua Umum (Ketum) Dwi Christianto mengecam teror kepala babi yang telah dikirimkan kepada redaksi Tempo. Tindakan ini dipandang sebagai ancaman serius terhadap kebebasan pers serta upaya untuk membungkam suara kritis media massa.

"IWO mengutuk tindakan teror ini sebagai bentuk intimidasi yang tidak dapat diterima dalam negara demokrasi. Teror ini kami nilai sebagai upaya untuk menekan dan membungkam media yang kritis, yang merupakan pilar penting demokrasi," kata Ketua Umum IWO Dwi Christianto, melalui keterangan tertulisnya, Kamis (20 /03/2025).

"Hati dan pikiran kami bersama Tempo. IWO menyatakan solidaritas kami kepada rekan-rekan wartawan yang bekerja di redaksi Tempo serta seluruh jurnalis yang terus berjuang untuk kebenaran," tambahnya.

Selanjutnya, iWO mendesak pengusutan tuntas atas kasus ini, agar dikemudian hari tidak terjadi intimidasi terhadap keberlangsungan pers di tanah air.

IWO mendesak pihak aparat penegak hukum agar segera melakukan pengusutan tuntas terhadap kasus ini dan menangkap pelaku serta mengungkap motif di balik teror tersebut. 

"Karena kami menekankan pentingnya perlindungan terhadap wartawan dalam melaksanakan tugasnya, dan meminta kepada pemerintah untuk menjamin keselamatan rekan-rekan jurnalis," pungkas Dwi.

"Dengan ini, IWO menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat dan pemangku kepentingan, untuk bersatu melawan segala bentuk ancaman terhadap kebebasan pers di Indonesia," ujar Dwi Christianto, yang juga merupakan dosen Ilmu Komunikasi di Universitas Budi Luhur, Jakarta.

Seperti  diketahui, Teror ini menambah daftar panjang kasus intimidasi yang terjadi terhadap media di Indonesia. Kantor Tempo menerima kiriman kepala babi pada 19 Maret 2025. Kepala babi tersebut dibungkus dalam kotak kardus yang dilapisi dengan styrofoam. 

Kotak yang berisi kepala babi itu ditujukan kepada “Cica”. Di Tempo, Cica adalah nama panggilan untuk Francisca Christy Rosana, seorang wartawan di desk politik dan pembawa acara siniar Bocor Alus Politik. 

Paket tersebut diterima oleh satuan pengamanan Tempo pada 19 Maret 2025 pukul 16.15 WIB. Cica baru menerima paket tersebut pada pukul 15 pada hari Kamis, 20 Maret 2025. Cica baru pulang dari liputan bersama Hussein Abri Yusuf Muda Dongoran. 

Ketika mendapatkan informasi mengenai paket kiriman untuknya, ia membawa kotak kardus tersebut ke kantor. Hussein adalah orang yang membuka kotak itu. Ia mencium aroma busuk ketika baru membuka bagian atas kotak kardus tersebut. 

Ketika styrofoam dibuka, Hussein melihat isinya adalah kepala babi. Ia bersama Cica dan beberapa wartawan membawa kotak kardus itu keluar dari gedung. Setelah kotak kardus dibuka sepenuhnya, tampak di sana kepala babi yang telinganya sudah terpotong. 

Pemimpin Redaksi Tempo Setri Yasra menyatakan bahwa kiriman paket yang berisi kepala babi tersebut merupakan bentuk teror terhadap kebebasan pers. “Kami sedang menyiapkan langkah-langkah selanjutnya sebagai respons terhadap peristiwa ini,” ungkap Setri (tar)

Lagi !!! Adu Banteng LD Pengendaraan Motor Tewas Di Tempat

 

Mayat LD saat di evakuasi di Tempat Kejadian Perkara, Jumat (20/1/03/2025) malam.

SEKADAU-FAKTAPAGI.COM.Kecelakaan kembali terjadi di ruas jalan Sekadau-Sintang dekat simpang jalan ke Tanjung. Kejadian naas tersebut terjadi antara motor vs truk. Motor yang di kendarai oleh  LD (37) dari arah berlawanan melaju kencang ke arah Sintang, sedangkan truk dari arah Sintang juga melaju kencang ke arah Pontianak,bahkan saking kencangnya ban truk sempat keluar dari marka jalan tengah. Karena jarak sudah terlalu dekat, keduanya tidak bisa menghindar, hingga terjadi tabrakan, LD pengendara motor tewas di tempat, namun sopir truk sempat kabur, Jumat (21/03/2025) malam.

Kapolres Sekadau melalui kasat Lantas IPTU Sudarsono membenarkan kejadian tersebut. Kejadian bermula saat sepeda motor yang dikemudikan LD melaju menuju arah Sintang. Sesampainya di lokasi kejadian, dari arah berlawanan melintas sebuah truk dengan kecepatan tinggi hingga melewati garis tengah marka jalan. Karena jarak yang terlalu dekat, tabrakan pun tidak bisa dihindari,” terang Kasat.

Akibat benturan keras, pengendara motor mengalami luka parah di kepala dan meninggal dunia di tempat. Jenazah korban kemudian dievakuasi ke RSUD Sekadau. Namun, sopir truk yang hendak kabur akhirnya bisa di kejar. Satlantas Polres Sekadau berhasil menemukan truk yang terlibat dalam kecelakaan tersebut di wilayah Sungai Mawang, Kabupaten Sanggau.

“Pengemudi truk kini sudah diamankan,” kata Kasat.

Belajar dari kejadian tersebut, Kasat Lantas mengingatkan, agar seluruh pengguna jalan supaya selalu berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas, demi keselamatan bersama, terutama di bulan suci Ramadan serta menjelang hari raya Idul Fitri, (tar/wos)

Jumat, Maret 21, 2025

Bawa Barang Haram WL Dan LS Di Ciduk Sat Narkoba Polres Sekadau.

 

Tersangka WL saat diamankan di Mapolres Sekadau.

Tersangka LS saat di amankan di Mapolres Sekadau.

SEKADAU-FAKTAPAGI.COM.Satuan Resnarkoba Polres Sekadau kembali mengamankan seorang pria yang diduga terlibat dalam peredaran Narkoba pria berinisial WL (30) dan LS (41) warga asal Sekadau ditangkap setelah kedapatan memiliki Narkotika. Ditangan WL ditemukan sabu seberat 3,264 gram dan ditangan LS disita barang haram tersebut seberat 3,616 gram. WL diamankan tanggal 18 Maret sedangkan LS di amankan di rumahnya tanggal 17 Maret 2025.

Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama, melalui Kasi Humas Polres Sekadau, AKP Agus Junaidi, membenarkan bahwa penangkapan keduanya hanya berselang satu hari  WL ditangkap pada tanggal 18 Maret sekitar pukul 02.00 WIB di Jalan Irian, Kecamatan Sekadau Hilir, sedangkan LS ditangkap tanggal 17 Maret di kediamannya dusun Bokak sekitar pukul 22,30 malam.

"Penangkapan ini berawal dari informasi masyarakat. Saat dilakukan pemeriksaan, petugas menemukan empat plastik klip transparan berisi serbuk kristal yang diduga Narkotika jenis sabu," ujar AKP Agus, Kamis (20/3/2025) melalui pres realaes.

Modus pelaku WL saat membawa barang haram tersebut disimpan dalam kardus Mie Instan. Selain itu, polisi juga mengamankan sejumlah barang lain yang diduga berkaitan dengan tindak pidana Narkotika, di antaranya satu potongan plastik berwarna hitam, dua potongan lakban hitam dan cokelat, satu helai kain hitam, satu buah batu, serta satu unit Handphone milik pelaku.

"WL yang merupakan residivis ini dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) dan/atau Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika," tambahnya.

Sedangkan LS saat diamankan hasil pemeriksaan menemukan 27 buah plastik klip transparan berisi serbuk kristal yang diduga Narkotika jenis sabu dengan berat 3,616 gram. Selain itu, petugas juga menemukan satu plastik klip berisi serbuk dan potongan yang diduga ekstasi berwarna hijau seberat 0,183 gram.

Tak hanya itu, dalam dompet milik LS, turut ditemukan satu paket narkotika yang diduga jenis ganja dengan berat 0,669 gram, dibungkus menggunakan kertas minyak berwarna cokelat. Selain barang bukti narkotika, polisi juga menyita satu sendok sabu yang terbuat dari potongan pipet hitam serta satu unit Handphone milik pelaku.

Seluruh barang bukti kini telah diamankan di Polres Sekadau untuk kepentingan penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut. LS telah ditetapkan sebagai tersangka dan saat ini mendekam di rumah tahanan Polres Sekadau. Ia dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) dan/atau Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

"Saat ini, kedua pelaku, WL dan LS, telah ditahan di rumah tahanan Polres Sekadau untuk menjalani proses hukum lebih lanjut," ungkapnya.

AKP Agus juga mengimbau masyarakat agar terus berperan aktif dalam memberantas peredaran narkotika dengan melaporkan aktivitas mencurigakan kepada pihak berwajib.

"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memerangi narkotika demi menjaga keamanan dan ketertiban di Sekadau," pungkasnya (tar/wos)

Selama Bulan Ramadan, Sat Brimob Polda Sumut Aktif Melaksanakan Kegiatan Sosial




MEDAN-FAKTAPAGI.COM. Selama bulan suci Ramadan 1446 H dan tahun 2025 Masehi personel Satuan Brigadir Mobil (Sat Brimob)  Polda Sumatera Utara telah melaksanakan berbagai kegiatan sosial dan amal, serta respon cepat tanggap bencana alam. Hal ini sesuai arahan tegas Dansat Brimob Polda Sumut, Kombes Pol Rantau Isnur Eka. 

"Selama bulan suci Ramadan Sat Brimob Polda Sumut telah melaksanakan beberapa kegiatan sosial diantaranya, Jumat berkah berkolaborasi dengan TNI dan pemerintah setempat, dengan cara membagikan Sembako kepada warga kurang mampu, Minggu kasih juga membagikan Sembako kepada warga yang kurang mampu khusus non muslim, lalu ada kegiatan berbagai takjil  juga berkolaborasi dengan unsur pemerintah setempat dan TNI yang langsung menuju ke tempat-tempat seperti panti asuhan, kolong jembatan

Pembagian takjil tak sekedar hanya di pinggir jalan, tapi langsung menyasar ke objek yang membutuhkan,"jelas Kabag OPS Sat Brimob Polda Sumut, Kompol Mukhtar Iswanto Kadoli, S.I.K., M.H didampingi Kasubbag Renmin, Kompol I Wayan Danu Wijaya, S.H dan Kasi Provost, AKP Laurensius Siahaan, S.H pada wartawan belum lama ini. 

Selain itu, Sat Brimob Poldasu juga melaksanakan kegiatan safari Ramadan bersama unsur TNI dan melaksanakan buka puasa bersama dan salat berjamaah. Selama bulan suci Ramadan Sat Brimob Polda Sumut juga terlibat dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) di rumah Tahfiz Alquran. 

Untuk menjaga Kamtibmas kata dia lagi, Sat Brimob Polda Sumut juga berkolaborasi dengan Satwil seperti Polrestabes Medan untuk menggelar patroli bersama saat malam Minggu, menjelang sahur dan saat-saat subuh. Patroli Kamtibmas menyasar wilayah-wilayah tertentu  untuk menyampaikan pesan Kamtibmas.

Saat bulan suci Ramadan, meskipun sebagian personel sedang melaksanakan ibadah puasa, kegiatan rutin seperti ini untuk pembinaan fisik, olahraga dan latihan kemampuan tetap dilakukan namun porsinya sedikit berkurang. 

"Begitu juga dengan waktu, yang biasanya dilaksanakan pagi hari, selama bulan suci Ramadan menjadi sore hari saat menjelang berbuka puasa. Pagi hari melaksanakan subuh berjamaah dan membaca Alquran,"jelasnya.

Tak hanya itu peristiwa bencana alam longsor, banjir bandang dan gempa dalam bulan ini kerap terjadi di sejumlah daerah, yang mengakibatkan masyarakat hilang tempat tinggal dan akses jalan di sejumlah titik tertimbun longsor, dalam kesiapsiagaan Brimob siagakan untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam dengan langsung turun membantu masyarakat yang terdapak terkena bencana alam, yang dapat menimbulkan kekhawatiran dan memicu respons cepat Dansat Brimob Polda Sumatera Utara Kombes polisi Rantau Isnu Eka  S.I.K., M.M., M.H., M.Han.memberikan arahan tegas kepada seluruh personil Brimob untuk selalu cepat dan tanggap dalam menghadapi situasi darurat.dan tanggap melayani masyarakat.

"Fokus utama adalah pemulihan kondisi serta peningkatan infrastruktur.

Dengan melakukan gotong-royong membantu pembersihan material longsor agar akses transportasi bisa pulih dan digunakan kembali oleh masyarakat/selian itu mendirikan dapur lapangan menyiapkan makanan sahur untuk masyakarat yang melaksanakan ibadah puasa," katanya.

Kehadiran personil Brimob ini mencerminkan dedikasi yang tinggi dalam pelayanan kepada masyarakat, sesuai dengan motto yang dipegang teguh oleh satuan Brimob, “Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan” (Rizky Zulianda /editor Sutarjo)

Operasi Ketupat Polres Sekadau Siapkan 58 Orang Personil

Kapolres Sekadau didampingi Oleh perwakilan dari Kejari dan Dishub kabupaten Sekadau, melihat kesiapan pasukan pengamanan Mudik dan Idul Fitri tahun 2025, Kamis (20/03/2025) di Halaman Mapolres Sekadau.

SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama memimpin upacara gelar pasukan Operasi Ketupat Kapuas tahun 2025, upacara tersebut dilakukan sebagai tanda dimulainya pengamanan perayaan Idul Fitri 1446 H tahun 2025 Masehi. Selain itu upacara tersebut juga sebagai wujud kesiapan Polres untuk mempersiapkan personil dan sarana-prasarana untuk mendukung pengamanan dan kelancaran pemudik sampai dengan hari perayaan Idul Fitri, Kamis (20/03/2025) di halaman Mapolres Sekadau jalan merdeka Timur.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Sekadau membacakan amanat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dalam amanatnya Kapolri menekankan bahwa upacara gelar pasukan merupakan bagian dari komitmen untuk mengecek kesiapan personel dan sarana prasarana, sekaligus memperkuat sinergitas antar stakeholder guna memastikan kelancaran Operasi Ketupat 2025.

Menurut prediksi pemerintah tahun ini, potensi pergerakan masyarakat selama libur Lebaran tahun ini mencapai 52% dari total penduduk Indonesia, atau sekitar 146,48 juta orang. Jumlah ini diperkirakan dapat berubah seiring dengan meningkatnya animo masyarakat untuk mudik. Berdasarkan perkiraan, puncak arus mudik akan terjadi pada 28–30 Maret 2025, sedangkan puncak arus balik diprediksi berlangsung pada 5–7 April 2025.

Dalam Operasi Ketupat 2025, Polri bersama TNI dan instansi terkait mengusung tagline “Mudik Aman, Keluarga Nyaman”. Selain pengamanan lalu lintas, pelayanan yang humanis dan responsif juga menjadi prioritas.

"Untuk itu petugas di lapangan harus memberikan edukasi kepada pengendara agar beristirahat sejenak guna mengantisipasi Microsleep atau kondisi ketika seseorang secara tiba-tiba tertidur dalam waktu sangat singkat, serta mengoptimalkan layanan darurat melalui Hotline 110 untuk pengaduan dan laporan terkait keamanan serta kelancaran arus mudik," tegasnya saat membacakan amanat Kapolri.

Lebih lanjut Kapolres menambahkan bahwa dalam operasi ini, Polres Sekadau mengerahkan 58 personel serta mendirikan dua Pos Pengamanan di Peniti dan Simpang Empat Kayu Lapis, serta satu Pos Pelayanan di Poslantas Polres Sekadau.

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama Operasi Ketupat Kapuas 2025 berlangsung. Semoga perayaan Idul Fitri tahun ini dapat berjalan dengan aman dan lancar," pesannya.

Pada upacara tersebut, Kapolres Sekadau melakukan penyematan pita tanda operasi kepada perwakilan satuan gabungan sebagai simbol dimulainya Operasi Ketupat Kapuas 2025. Operasi ini akan berlangsung mulai 26 Maret hingga 8 April 2025, dengan fokus pada pengamanan arus mudik dan perayaan Idul Fitri agar berjalan aman, tertib, dan lancar. Apel gelar pasukan dihadiri oleh unsur Forkopimda Kabupaten Sekadau, Pejabat Utama Polres Sekadau, serta tokoh masyarakat. Adapun peserta apel terdiri dari unsur TNI, Polri, BNPB, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran, PLN, serta Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI).(tar/wos)


Kamis, Maret 20, 2025

KPKNL Singkawang Dan Pemkab Mempawah Gelar Rakor Bahas Pengelolaan Aset Daerah.

 

Kepala KPKNL Sing Andri dan Asisten II Pemkab Mempawah Jamiril saat penyerahan cendramata usai kegiatan Rakor, Kamis (20/03/2025) di Singkawang.
SINGKAWANG-FAKTAPAGI.COM.Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Singkawang, Andri Dwinanto, bersama jajarannya menerima kunjungan kerja(Kunker)dari Pemerintah Kabupaten Mempawah. Kunker tersebut dimaksudkan untuk menjalin komunikasi yang intensif dan bersinergi dalam pengelolaan aset Daerah, Kamis (20/03/2025) di Singkawang.

Tim Pemerintah Kabupaten Mempawah yang dipimpin oleh Asisten II, Jamiril, tiba di KPKNL Singkawang sekitar pukul 10.00 WIB. Selain Asisten II terdapat juga beberapa pejabat dari Pemerintah Kabupaten Mempawah, tampak hadir Dewan Pengawas dan Direktur Perumdam Tirta Galaherang Mempawah. 

Rapat koordinasi (Rakor) antara KPKNL Singkawang dan Pemerintah Kabupaten Mempawah ini dilakukan sebagai upaya untuk menyelesaikan rekomendasi Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Mempawah. Para peserta rapat antusias berdiskusi membahas langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menindaklanjuti hasil pemeriksaan BPK tersebut. Hal yang paling banyak dibahas dalam Rakor tersebut diantaranya mengenai tahap-tahapan yang perlu dilakukan dalam proses penilaian dalam hal penyertaan modal pemerintah. 

Dalam kesempatan kali ini, KPKNL Singkawang menyampaikan tujuan, prinsip, dan siklus dalam pengelolaan aset. Kepala KPKNL Singkawang juga menegaskan bahwa pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (BMN/D) harus dilaksanakan berdasarkan asas fungsional, kepastian hukum, transparansi, efisiensi, akuntabilitas, dan kepastian nilai. 

Melalui kegiatan ini diharapkan KPKNL Singkawang dapat mengoptimalkan perannya sebagai mitra strategis Pemerintah Daerah dalam rangka peningkatan kualitas pengelolaan aset daerah. (EG)


Dukungan Akademisi dan BNI 46 untuk RM. Margono Djojohadikusumo Jadi Pahlawan Nasional

Prof Dr.dr Fahmi Idris,M,Kes

PURWOKERTO-FAKTAPAGI.COM.Usulan untuk gelar Pahlawan Nasional kepada RM. Margono Djojohadikusumo semakin mendapat dukungan luas dari berbagai kalangan. Hal ini terlihat dalam Seminar Kabupaten yang digelar di Aula Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto pada Selasa (18/3/2025), berbagai tokoh, akademisi, dan masyarakat Banyumas hadir untuk mendiskusikan kontribusi besar pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) pertama tersebut terhadap bangsa.

Acara ini dihadiri oleh 150 peserta dan dibuka langsung oleh Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono. Selain itu, seminar ini juga mendapat dukungan dari BNI 46, yang diwakili oleh Ariyanto Soewondo Geni, Pimpinan Wilayah BNI Region Office 17.

Ketua Panitia Pengusul Calon Pahlawan Nasional, Prof. Dr. dr. Fachmi Idris, M.Kes, menegaskan bahwa RM. Margono layak dianugerahi gelar Pahlawan Nasional atas jasanya dalam membangun perekonomian Indonesia.

"Alhamdulillah, hari ini seminar berjalan dengan baik. Kami percaya bahwa kontribusi almarhum RM. Margono Djojohadikusumo bagi bangsa Indonesia sangat besar. Oleh karena itu, kami yakin beliau layak mendapatkan anugerah gelar Pahlawan Nasional pada tahun 2025 ini," ujarnya.

Dukungan penuh juga disampaikan oleh Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono. Menurutnya, RM. Margono tidak hanya berperan dalam ekonomi, tetapi juga dalam sejarah kemerdekaan Indonesia.

"Kiprah RM. Margono untuk bangsa sangat banyak, selain turut andil membangun struktur ekonomi negara, ia juga sebagai anggota BPUPKI," katanya.

"Kami sebagai Pemda Banyumas sangat mendukung penyematan gelar Pahlawan Nasional untuk RM. Margono. Selain itu, kami juga akan mengabadikan nama besar beliau sebagai nama jalan, entah di Banyumas sendiri atau di kota Purwokerto," tambahnya.

Dari sisi akademik, Prof. Dr. Taufiqurokhman, SH, M.Si, yang bertanggung jawab atas naskah akademik dalam pengusulan ini, menekankan pentingnya riset mendalam.

"Untuk mewujudkan RM. Margono Djojohadikusumo sebagai Pahlawan Nasional harus didukung dengan riset akademis. Tidak sedikit data mengenai perjalanan hidup RM. Margono ada dalam catatan BNI, dan itu tersimpan di negara luar," jelas Sekretaris Panitia Pengusul ini.

Samsul, selaku ketua SMSI Jawa tengah mengatakan "SMSI Sebagai Panitia Pengusul bapak RM. Margono Djojohadikusumo Sebagai Calon Pahlawan Nasional, ketika kita terhambat keterbatasa, ada saudara kami dari Seruling Emas menawarkan diri untuk kolaborasi sebagai penyelengara seminar, ahirnya kami sepakat untuk mengandeng Seruling Mas, Adakan Seminar Kabupaten di Banyumas" Ujar penulis muda ini.

Sementara itu, perwakilan BNI 46, Ariyanto Soewondo Geni, menegaskan bahwa RM. Margono tidak hanya membangun perekonomian, tetapi juga meletakkan dasar sistem ekonomi yang mandiri bagi bangsa Indonesia.

"Kontribusi RM. Margono untuk bangsa ini tidak hanya mengembangkan ekonomi negara, namun ia juga mampu menciptakan sistem ekonomi bangsa secara mandiri," ucapnya.

"Kami sangat mendukung inisiatif ini untuk penganugerahan Pahlawan Nasional kepada RM. Margono. Mengingat, jasa-jasa beliau sangat berpengaruh besar bagi bangsa hingga kita bisa merasakannya sampai hari ini," tambahnya.

Sebagai penutup, Ariyanto Soewondo Geni mengutip pernyataan Bung Karno yang relevan dengan perjuangan RM. Margono:

"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa orang dahulu."pungkasnya.

Dengan adanya seminar ini, diharapkan pengusulan RM. Margono Djojohadikusumo sebagai Pahlawan Nasional semakin kuat dan mendapat dukungan dari berbagai pihak.[redaksi]

Rabu, Maret 19, 2025

DPW RAJAWALI Jatim Ucapkan Selamat kepada Ketum Hadysa Prana

 

Sujatmiko 
SURABAYA-FAKTAPAGI.COM.Dewan Pimpinan Wilayah Rangkulan Jajaran Wartawan dan Lembaga Indonesia (RAJAWALI) Provinsi Jawa Timur menyampaikan ucapan selamat sekaligus harapan kepada Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat, Hadysa Prana.

Ketua DPW RAJAWALI Jawa Timur Sujatmiko, mengucapkan selamat kepada bapak Hadysa Prana atas keberhasilanya mendirikan RAJAWALI di indonesia. "Ia yakin RAjAWALI akan menjadi lembaga besar di bawah komando Hady," katanya Rabu (19/03/2025) kemarin.

“Kami dari pengurus wilayah RAJAWALI Jawa Timur mengucapkan selamat kepada Ketum Hadysa Prana. Kami optimis RAJAWALI ini akan menjadi lembaga besar dan sukses di indonesia” tambah Jatmiko.

Lebih lanjut Jatmiko menyampaikan sejumlah harapan kepada kepengurusan pusat,diantaranya mendorong RAJAWALI menjadi salah satu konstituen Dewan Pers, membentuk lembaga bantuan hukum (LBH), mengupayakan pelaksanaan UKW bagi setiap anggota, hingga perhatian pengurus pusat terkait agenda pelantikan PW RAJAWALI Jawa Timur.

Menurutnya, keberadaan lembaga hukum sangat penting bagi pekerja pers. “Sebagaimana kita ketahui pekerjaan jurnalis sangat rentan dengan kekerasan dan ancaman,” imbuhnya.(tim)

Sumber : DPW RAJAWALI Jawa Timur

Aksi Unjuk Rasa HIPMASU Berujung Ricuh, Minta Polda Dan Kajati Periksa Pemenang Tender Rahmadan Fair

 

Masa membentangkan spanduk di depan kantor walikota kota Medan, meminta wali kota mencopot kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Medan, Selasa (18/03/2025) kemarin.
MEDAN-FAKTAPAGI.COM. Himpunan Pemuda dan Mahasiswa Sumatera Utara (HIPMASU) kembali menggelar aksi unjuk rasa jilid II di kantor Walikota Medan serta di kantor Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Medan dan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera utara (Kejati). Aksi unjuk rasa tersebut  menyikapi terkait penetapan pemenangan tender Event Organizer (EO) Ramadan Fair,  yang mana dalam proses tender proyek dengan anggaran Rp. 4,9.milyar tersebut terindikasi adanya praktik nepotisme oleh kepala dinas Pendidikan,sehingga memenangkan CV. Yohara Gemilang sebagai pemenang, Selasa (18/03/2025) pagi

"Kami hadir kemari sebagai kontrol sosial untuk kemaslahatan bersama, dalam hal ini kami menyikapi kasus

tender proyek Ramadhan Fair yang kami duga adanya praktik nepotisme oleh Kadisdikbud Kota Medan ketika menetapkan pemenang tender", tegas Muda Harahap Ketua Umum HIMAPSU.

Massa menduga kuat CV. Yohara Gemilang sengaja dimenangkan sedangkan dari website LPSE Pemkot Medan sendiri bisa dilihat bahwa penawaran dari CV. Yohara

Gemilang lebih tinggi dibanding dengan Penawar yang lain dan kemudian sudah melakukan persiapan dengan pemasangan kerangka tenda. Sedangkan pelelangan tender tersebut masih dalam masa sanggahan.

"Kami menduga kuat kalau CV. Yohara Gemilang sengaja dimenangkan padahal penawarannya lebih tinggi dari pada penawar lainnya, sementara proses tender belum selesai, tapi anehnya pihak CV sudah melakukan persiapan, Ringging tenda sudah dipasang", ucapnya. 

Beberapa poin yang disampaikan para pengunjuk rasa antara lain, meminta  Kepala Kejati dan Kapolda Sumut untuk segera memanggil dan memeriksa Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan terkait Proyek Event Ramadhan Fair XIX yang sarat akan Kongkalikong dalam penetapan pemenang tender.

Massa mendesak Kapolda Sumut dan Kepala Kejati melalui penyidik untuk segera memanggil dan memeriksa pimpinan CV. Yohara Gemilang.Minta Kapolda Sumut dan Kejati harus serius menanggapi persoalan korupsi yang ada di lingkungan Sumatera Utara.

Massa juga mendesak Walikota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas agar mengevaluasi jabatan Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Medan atas adanya dugaan kongkalikong dalam penetapan pemenang tender di lingkungannya.

Satu jam lebih berorasi di depan Kantor Walikota Medan. Tidak ada yang menghampiri  massa. Lalu massa HIPMASU melanjutkan aksinya di depan Kantor Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kota Medan. 

Tiba di lokasi massa  HIPMASU kembali berorasi. Namun, belum lama berorasi, sempat terjadi keributan antara mahasiswa dan oknum petugas Dinas pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan sehingga salah seorang massa HIPMASU mengalami luka di pada bagian tangan akibat goresan. 

Namun massa aksi tetap melanjutkan aksinya sambil menunggu pihak Disdikbud Kota Medan datang untuk menanggapi massa. 

Massa aksi akhirnya diterima oleh Kabag Kebudayaan Disdikbud Kota Medan, Andi. 

"Saya Tadi di telepon pimpinan untuk menemui teman-teman. Kebetulan pimpinan tidak berada di tempat jadi untuk menanggapi persoalan ini  tim POKJA "jelas Andi mewakili pihak Disdikbud Kota Medan. (Tim editor Sutarjo)

Tok,Tok Tok !!! Fraksi PAN Mangkir, 6 Fraksi Setuju, DPRD Teken Nota Kesepahaman RA-RPJMD 2025-2029

 

Wakil ketua DPRD Handi saat menandatangani nota kesepahaman mengenai RA-RPJMD, Selasa (18/03/2025) di ruang rapat kantor DPRD Sekadau.

SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Rapat paripurna ke 19 masa persidangan ke II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Sekadau untuk mendengarkan Pendapat Akhir (PA) terhadap Rancangan Awal (RA) tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah (RA-RPJMD) kabupaten Sekadau tahun 2025-2029. Paripurna tersebut dipimpin oleh Jefray Raja Tugam wakil ketua DPRD didampingi oleh wakil ketua Handi, dan salah satu fraksi tidak ikut menyampaikan PA yakni fraksi PAN, Selasa (18/03/2025) di ruang rapat kantor DPRD.

Pimpinan sidang membacakan agenda sidang yakni untuk mendengarkan PA fraksi terhadap RA-RPJMD serta penandatanganan Nota Kesepahaman bersama,dan pidato wakil bupati Sekadau. 

Dari 7 fraksi 6 fraksi setuju bahwa Rancangan Awal RPJMD di sepakati yaitu  fraksi Gerindra, fraksi PDIP, fraksi Demokrat, fraksi Persatuan, fraksi Golkar dan fraksi NasDem.

Enam fraksi menyatakan setuju bahwa Rancangan Awal RPJMD ditanda tanganinya Nota Kesepahaman antara eksekutif dan legislatif.

Kemudian acara di lanjutkan dengan mendengar pidato Wakil bupati Sekadau Subandrio S.H, M.H, dalam sambutannya mantan ketua KPU dua periode mengatakan, mewakili Pemerintah Daerah kabupaten Sekadau ia mengucapkan banyak terimakasih kepada ketua dan wakil ketua DPRD dan seluruh angota DPRD yang telah melakukan pembahasan alot terhadap Rancangan Awal RPJMD tersebut melalui Badan Musyawarah (BAMUS) bersama tim Eksekutif. 

"Atas nama pemerintah daerah saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh angota DPRD atas keras kerasnya dalam pembahasan RA-RPJMD kabupaten Sekadau  periode 2025-2029" ucapnya.

Menurut Wabup, hari ini ekskutif bersama legislatif melalui fraksi menandatangani Nota Kesepahaman terkait Rancangan Awal RPJMD kabupaten Sekadau tahun 2025_2029, dimana dalam RA-RPJMD tersebut memuat tentang permasalahan, isu strategis, rencana strategis dan tujuan pembangunan selama 5 tahun kedepan.

Kesepakatan ini sebagai salah satu syarat untuk menyampaikan dokumen Rancangan Awal RPJMD kepada Pemerintah Provinsi melalui BAPPEDA Pemprov untuk selanjutnya difasilitasi dan mendapat rekomendasi sebagai langkah awal tahapan menuju Raperda.Namun untuk menuju RPJMD menjadi Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) memang masih panjang,kami harus melalui tahapan Musrenbang, kemudian asistensi Renstra SKPD, setelah itu masuk pada tahapan rancangan RPJMD.

RPJMD selanjutnya diharmonisasi melalui Kemenkumham wilayah kalbar, setelah dievaluasi jadilah rancangan akhir yang kemudian di sampaikan ke DPRD kembali

"Untuk di tetapkan sebagai Perda melalui rapat paripurna," kata Suban.

Lebih lanjut ia menyebutkan bahwa dokumen RPJMD sebelum disahkan menjadi Perda melalui 3 tahapan yakni rancangan awal, rancangan dan rancangan akhir.

Pada kesempatan itu Wabup juga minta kepada seluruh kepala SKPD di lingkungan Pemkab Sekadau untuk segera menyiapkan perangkat pendukung sesuai dengan Renstra. Sebab dokumen RPJMD adalah landasan dasar untuk menyusun Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang).

"Saya berharap setelah disepakatinya RA-RPJMD ini, semoga pembangunan di kabupaten Sekadau dapat berjalan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku," harapnya.

Kegiatan tersebut di hadiri Kejari Sekadau, Perwakilan dari Polres Sekadau, Sekda, Tokoh masyarakat, dan seluruh kepala SKPD di lingkungan Pemkab Sekadau serta undangan lainnya (tar/wos)

Iklan dewan

Iklan dewan

Lifestyle

Kuliner

Kesehatan