Buka Workshop Evisioning, Aron Sebut PHBS Masuk dalam RPJMD 2025-2029 - Faktapagi.com

Rabu, November 19, 2025

Buka Workshop Evisioning, Aron Sebut PHBS Masuk dalam RPJMD 2025-2029

 

Berfoto bersama usai acara pembukaan workshop Evisioning Universal Service Coverage oleh Bupati Sekadau, Rabu (19/11/2025) di Aula Gedung ITKK jalan merdeka Timur Sekadau Hilir.
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Bupati Sekadau Aron, SH membuka secara resmi kegiatan Workshop Evisioning untuk mewujudkan Universal Service Coverage (USG) wash for all. Dalam Roadmap pembangunan nasional pelaksanaan program air minum dan sanitasi didaerah berpedoman pada ketentuan teknis yang telah ditetapkan oleh Pemerintah melalui Permenkes nomor 03 tahun 2014 tentang Sanitasi total berbasis Masyarakat (STBM) yang menjadi dasar pendekatan perubahan prilaku, katan Aron mengawali sambutannya, Rabu (19/11/2025) di Aula Gedung ITKK jalan merdeka Timur Sekadau Hilir.

Dikatakan dia lagi,atas nama Pemerintah Daerah kabupaten Sekadau saya mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada wahana visi Indonesia yang telah menginisiasi kegiatan workshop ini.

Dalam pengembangannya lanjut dia, dalam pelaksanaannya sarana air minum berpedoman pada Peraturan Mentri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) nomor 10 tahun 2016 tentang pedoman pelaksanaan pengembangan sistem penyediaan air minum (SPAM),yang didalamnya mengatur tata cara perencanaan pembangunan hingga pengelolaan infrastruktur air minum secara terpadu.

Menindaklanjuti kedua regulasi tersebut Pemkab Sekadau telah menetapkan sektor air minum, sanitasi dan perilaku hidup bersih dan sehat(PHBS) sebagai program perioritas Daerah. "Program ini masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029," kata Aron.

Kebijakan ini kata dia, diarahkan untuk memperluas akses masyarakat terhadap layanan air minum aman dan sanitasi layak,sekaligus memperkuat prilaku hidup bersih sebagai pondasi pembangunan kesehatan masyarakat Sekadau.
"Saya menegaskan kembali bahwa pembangunan air minum dan sanitasi bukan hanya persoalan infrastruktur, tapi investasi besar bagi masa depan masyarakat," ucapnya.

Ditempat yang sama Menejer Wahana Visi Indonesia dalam sambutanya mengatakan, bahwa Wahana Visi telah melakukan MoU dengan pemerintah daerah kabupaten Sekadau terkait program STBM, karena kabupaten Sekadau satu-satunya kabupaten yang telah melakukan Open Decepticon Free (ODF) di Provinsi Kalimantan Barat.

Sedangkan Workshop ini terfokus pada teknis, terhadap perubahan prilaku setelah ODF secara universal tehadap Akses sanitasi di kabupaten Sekadau.

Menurut dia, tujuan dari Workshop "Envisioning Universal Service Coverage" Memproyeksikan Cakupan Layanan Universal, bertujuan untuk merumuskan dan merencanakan strategi guna memastikan setiap orang dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap layanan kesehatan yang berkualitas tanpa mengalami kesulitan keuangan yang signifikan. 

"Serta memastikan semua warga, terutama kelompok rentan, dapat mengakses layanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang mereka butuhkan," katanya.

Ditempat yang sama,Teresia Lili Kepala
Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (BAPERIDA) kabupaten Sekadau dalam sambutannya mengucapkan, terimakasih dan mendukung program wash for all dari Wahana Visi Indonesia.

Dengan kerjasama ini, ia berharap akan terjalin sinergi yang semakin kuat dalam memperluas akses air bersih,dan mampu meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat, serta mempercepat pencapaian target 100 persen akses air bersih dan sanitasi dan pembangunan berkelanjutan di kabupaten sekadau.

Terkait pengelolaan sampah lanjut dia, saat ini yang belum terkelola dengan baik adalah sampah rumah tangga. Padahal apabila dikelola dengan baik, sampah bisa menjadi sumber ekonomi tambahan bagi rumah tangga.

"Mudah-mudahan dalam workshop ini nanti akan di diskusikan terkait penanganan sampah rumah tangga," katanya.

Hadir pada kegiatan tersebut, Kapolres Sekadau AKBP Donny Malino Manoppo, anggota DPRD Yohanes Ayub, perwakilan dari Dandim 1204 Sanggau, para staf dan pengurus WVI, Perwakilan dari beberapa Perubahan, Perwakilan dari Kajari Sekadau, camat se-kabupaten Sekadau serta para undangan lainnya (tar)

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments