DPP LSM Maung Minta Tim Gabungan Siaga di Jembatan Barelang Antisipasi Kasus Bunuh Diri

faktapagi.com    Kamis, Agustus 14, 2025    Berita    Comment   

Salah satu jembatan di Kepri yang sering digunakan untuk mengakhiri hidup (foto istimewa)

BATAM-FAKTAPAGI.COM.Ketua Umum DPP LSM Maung, Hadysa Prana, melalui anggota Divisi investigasi Kepulauan Riau, Dedek Wahyudi, mendesak agar tim gabungan dari Ditpam BP Batam, Satpol PP, dan kepolisian untuk meningkatkan pengawasan di Jembatan Barelang Batam Kepulauan Riau. "Permintaan ini muncul sebagai langkah antisipasi terhadap potensi terjadinya kasus bunuh diri di jembatan yang terkenal di Batam tersebut," katanya kepada media ini, Rabu (13/08/2025) melalui pesan singkat.

Menurut dia, pentingnya kehadiran petugas di setiap jembatan Barelang, mulai dari Jembatan 1 hingga Jembatan 6. Hal itu guna mengantisipasi niat bunuh diri yang terjadi di jembatan tersebut.

Agar kasus tersebut tidak terjadi ia menyarankan aagr patroli dilakukan secara ketat. Kalau perlu patroli petugas dapat dibagi dalam tiga shift, sehingga tidak ada waktu kosong di mana pun. "Kehadiran mereka sangat penting untuk memberikan rasa aman dan mencegah terjadinya tindakan yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Kekhawatiran ini muncul setelah beberapa insiden bunuh diri yang terjadi di jembatan tersebut, yang telah menimbulkan kepanikan di kalangan masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa jembatan ini tidak hanya menjadi tempat yang indah untuk dikunjungi, tetapi juga aman bagi semua orang,” tambah Dedek.

LSM Maung berharap bahwa dengan adanya pengawasan yang lebih ketat, masyarakat dapat merasa lebih tenang saat beraktivitas di sekitar jembatan. “Kami juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan melaporkan jika melihat sesuatu yang mencurigakan,” tutup Dedek.

Dengan langkah ini, diharapkan dapat mencegah terulangnya kejadian serupa dan menjaga keselamatan masyarakat di wilayah Batam (editor faktapagi.com)

Penulis : TIM LSM MAUNG.

Sumber: DPP LSM MAUNG