Sisa Tiga Kecamatan,Sekadau Siap ODF Tingkat Kabupaten. - Faktapagi.com

Senin, Juni 16, 2025

Sisa Tiga Kecamatan,Sekadau Siap ODF Tingkat Kabupaten.

 

Bupati Sekadau saat menandatangani Prasasti ODF tingkat kecamatan Sekadau Hulu,. didampingi unsur Forkopincam serta kepala SKPD, Senin (16/06/2025) di Halaman kantor Camat Sekadau Hulu.

SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Bupati Sekadau Aron, SH secara resmi membuka kegiatan Open Defecation Free (ODF)atau tidak Buang Air Besar Sembarangan (BABS) kecamatan Sekadau Hulu. Kegiatan ODF tersebut sebagai bentuk keinginan masyarakat untuk merubah pola hidup bersih dari kebiasaan lama menuju perubahan. Untuk mewujudkan hal tersebut dibutuhkan perjuangan yang panjang," katanya mengawali sambutannya pada, Senin (16/06/2025) di halaman kantor kecamatan Sekadau hulu.

Dikatakan dia lagi, terwujudnya ODF tingkat kecamatan Sekadau hulu hari ini adalah hasil perjuangan panjang semua pihak, karena agar terwujud kita harus merubah pola pikir masyarakat. 

"Tetapi apapun yang terjadi kita harus menyukseskan program ODF, demi masa depan kaum muda bangsa ini," katanya.

Meskipun baru bisa dua pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), namun harapan kita, kita harus mampu melaksanakan lima Pilar kedepannya.

Kepada para camat dan Kades untuk memperhatikan desa yang sudah ODF untuk selalu konsisten untuk tidak BABS, jika masih dilakukan artinya sia-sia kita laksanakan deklarasi.

"Tolong dimonitor selalu agar tidak kembali pada kebiasaan lama lagi," pesannya.

Untuk menunjang agar lingkungan tetap bersih dan sehat, kita minta para Kades untuk melakukan Gotong Royong di desanya masing-masing. Camat boleh dijadwalkan mulai dari mana secara bergilir sebagai tahap awal. "

Saya yakin apabila setiap desa yang melaksanakan gotong royong, maka lingkungan pasti bersih," kata Aron.

Selain itu lanjut dia, tugas selanjutnya mengecek ibu hamil, karena untuk mengurangi kasus stunting kita harus mulai dari ibu hamil dulu. Karena pengaruh stunting mulai dari kehamilan. Setelah lahir yang perlu dijaga juga Balita yang dilahirkan, apakah terpapar stunting atau tidak, karena jika dari hamil sudah terjaga gizinya, maka sudah lahir pasti tidak terpapar stunting, namun selanjutnya adalah memberi gizi yang cukup supaya tidak terkena stunting.

"Jika kita sudah melakukan hal itu, artinya kita telah mencetak generasi yang mampu bersaing dan generasi yang pintar," katanya.

Untuk diketahui kata dia, kepada para camat dan kepala desa serta pihak terkait lainnya, bahwa meskipun masih tersisa beberapa desa lagi yang belum ODF, kita tetap targetkan bahwa pada Bulan Agustus 2025 tangal 5 kita harus sudah ODF kabupaten. "Artinya,jika sudah ODF Kabupaten maka, semua kecamatan dan desa pasti sudah ODF," ucapnya.

Ditempat yang sama Kapolres Sekadau AKBP Donny Malino Manoppo dalam sambutanya sekaligus perkenalan kepada masyarakat, mengaku sangat mendunia program yang sangat mulia ini, karena kesehatan lingkungan sangat penting dan berguna bagi masyarakat. Karena tanpa lingkungan hidup yang baik, maka kehidupan masyarakatnya juga akan terganggu kesehatannya.

"Kami dari Polres sangat mendukung program ini," ucapnya.

Ia juga meminta kepada semua masyarakat maupun pihak pemerintah daerah untuk mendukung program Pangan Nasional, kebetulan Kepolisian Republik Indonesia dipercaya sebagai leding sektor pelaksanaan tanam jagung, saat ini pihaknya sudah membuka lahan 150 hektare pada tahap pertama. Bahkan sudah banyak yang dipanen, agar semua itu bisa terwujud kepolisian tidak bisa bekerja sendiri, sehingga butuh dukungan dari semua pihak agar setiap proses berjalan baik dan lancar.

"Karena ini demi kemajuan bangsa dan negara serta masyarakat Indonesia," kata Donny.

Ditempat yang sama kepala dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB)  Henry Alpius mengatakan,bahwa 4 kecamatan yang sudah melaksanakan ODF, kota sisa tiga kecamatan yakni Sekadau hilir, Belitang dan Belitang hulu. "Namun, sebenarnya sudah siap kini tingal menjadwalkan saja lagi," kata Henry.

Menurut dia, ODF adalah upaya merubah prilaku masyarakat, namun kesadaran itu muncul bukan karena printah Bupati atau camat dan kepala desa, tapi pikiran masyarakat sudah mulai sadar bahwa pentingnya hidup sehat dengan melakukan ODF, sebagai wujud untuk merubah prilaku hidup sehat.

"Kalau ingin anak-anaknya dan keluarga sehat maka lingkungan harus bersih," katanya.

Ia  juga mengucapkan terimakasih kepada Dina PUPR kabupaten Sekadau atas bantuan untuk membangun jamban keluarga. Langkah ini sebagai bentuk usaha pemerintah agar bisa menciptakan lingkungan hidup yang bersih, karena negara kita masuk peringkat ketiga lingkungan hidup terburuk setelah India dan Afrika.

Untuk diketahui lanjut dia lagi, di kabupaten Sekadau sudah ada 85 desa yang sudah melakukan Deklarasi ODF dari 94 desa, artinya sisa 10 persen saja lagi desa yang belum ODF.

Setelah begtu masivnya ODF di kabupaten Sekadau,. dampaknya sudah mulai terasa yakni menurunnya angka Stunting, yang semula 26 persen turun menjadi 12 persen. Namun kata dia lagi, berdasarkan hasil survey, saat ini angka Stunting kita masih berada diangka 14 persen, angka ini semula berada di 12 persen ditambah lagi stunting berat,. maka jadi 14 persen.

Untuk diketahui lanjut dia, pada kegiatan kali ini, selain Deklarasi ODF ada berkegiatan lain, seperti pengobatan gratis dan pemeriksaan kesehatan gratis, kita juga melaksanakan sunat gratis, terdaftar sekitar 130 anak pada hari ini dikarenakan sunat gratis.

Ditempat yang sama,Plt Camat Sekadau Hulu Fransisco Uwardianus dalam sambutannya mengatakan, bahwa sebenarnya jadwal ODF Kecamatan Sekadau Hulu sudah ditentukan bulan Mei lalu, namun karena sesuatu dan lain hal seperti pembentuk Koprasi Merah Putih di setiap desa, sehingga jadwal Deklarasi ODF molor sampai bulan Juni.

Berhasilnya ODF kecamatan yangbsduah kita laksanakan hari ini, sebagai bentuk kerja keras semua pihak, baik pihak desa Puskesmas Rawak, TNI-Polri Dinas Kesehatan serta pihak terkait lainnya sehingga memudahkan segala proses persiapan ODF.

"Terimakasih kepada Dinkes dengan adanya pengobatan gratis dan sunat gratis,"ucapnya.

Dikatakan dia lagi, kerjasama semua pihak merupakan bentuk kekompakan,. karena atas dasar kesadaran kita semua.

"Bahwa maju mundurnya kecamatan Sekadau hulu adalah tanggungjawab kita bersama, karena Sekadau Hulu milik kita bersama," pungkas Mejeng sapaan sehari-hari Plt Camat Sekadau Hulu.

Hadir pada kegiatan tersebut, anggota DPRD Harianto, Yosep, Kajari Praya Herlambang, Staf Ahli Bupati Purkismawati, sejumlah kepada SKPD, Kadia LH Apeng Petrus, Kadis PUPR, Jeri Handoko, Kadis Koperasi Emanuel, Kadis Dukcapil Suryadi, Camat se-kabupaten Sekadau, serta para tenaga kesehatan serta para undangan lainnya (tar)

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments